Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apakah Dampak bagi Pengguna Facebook setelah Ganti Nama menjadi Meta?

Assalamu‘alaikum Wr. Wb. 

Halo guys! Baru-baru ini Perusahaan Facebook telah Resmi mengganti namanya menjadi Meta. Perusahaan tersebut berubah namanya Sejak Tanggal 29 Oktober 2021 (22 Rabi'ul Awal 1443 H) lalu. Akan tetapi, perubahan nama Facebook menjadi Meta lantas mendapatkan kritikan dari sejumlah pihak. Mari kita bahas lebih lanjut pada Artikel ini.





ARTI DARI KATA META DALAM BAHASA IBRANI

Sumber Artikel : Depok.Pikiran-Rakyat.com

Facebook secara resmi mengubah nama menjadi Meta beberapa waktu lalu. Akan tetapi, perubahan nama Facebook menjadi Meta lantas mendapatkan kritikan dari sejumlah pihak.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari The Guardian, pihak Facebook yang mengubah nama menjadi Meta memiliki makna "Mati" dalam Bahasa Ibrani.

Hal itu diungkapkan sejumlah pihak melalui unggahan di Twitter, merespons pengubahan nama Facebook menjadi Meta tersebut.

Ini bukan kasus pertama dari merek yang disebut-sebut 'tersesat' dalam terjemahan. Ketika KFC tiba di Tiongkok pada Tahun 1980-an dengan slogannya “Finger lickin' good”, mereka tidak disambut dengan antusias oleh penduduk setempat. Sebab, dalam terjemahan bahasa Mandarin 'Finger lickin' good' memiliki"makan jari Anda".

Akan tetapi, tidak ada kerugian nyata yang dilakukan, mengingat KFC adalah salah satu rantai makanan cepat saji terbesar di negara ini.

Sebelumnya, Facebook mengubah nama perusahaan induknya menjadi Meta telah memicu kekecewaan dan kebingungan.

Adapun pengubahan nama Facebook menjadi Meta lantaran perusahaan menghadapi serangkaian krisis hubungan masyarakat.

Menurut Mark Zuckerberg, Meta akan mencakup Facebook serta aplikasi seperti Instagram, WhatsApp, dan merek realitas virtual Oculus.

Sebelum itu, dikabarkan bahwa sejumlah dokumen bocor dan terungkap cara kerja internal perusahaan Facebook.

Sejumlah pihak lalu menuding Facebook telah mengutamakan keuntungan daripada membersihkan platform dari ujaran kebencian dan informasi yang salah.

Sementara itu, sejumlah ahli turut mempertanyakan keterlibatan berat Zuckerberg dalam peluncuran Meta.

“Keterlibatan berlebihan dari Mark memang diharapkan, tetapi justru berbahaya. Ini adalah gerakan merek, dengan peluang untuk menciptakan asosiasi baru. Mark memiliki merek pribadi yang sangat kuat tetapi berpotensi negatif,” ujar Felipe Thomaz, seorang profesor pemasaran di Oxford's Saïd Business School.

“Secerdas dan cakapnya dia, dan sebanyak dia adalah tokoh utama dan pendiri, dia mungkin akan lebih sukses jauh dari lensa publik/media selama restrukturisasi merek ini,” ujarnya menambahkan.

"Mengumumkan Meta - nama baru perusahaan Facebook. Meta membantu membangun Metaverse, tempat di mana kita akan bermain dan terhubung dalam 3D. Selamat datang di bab selanjutnya dari hubungan sosial,” ujar pihak Facebook.

Pengubahan nama Facebook menjadi Meta adalah bagian dari perluasan portofolio perusahaan di luar jejaring sosial, terutama karena mendorong rencana untuk mengembangkan Metaverse, sehingga orang dapat bertemu, bermain, dan bekerja secara virtual.


DAMPAK BAGI PENGGUNA

Sumber Artikel :  Kompas.com

CEO Facebook Mark Zuckerberg mengumumkan bahwa perusahaannya sekarang akan dikenal sebagai Meta atau Meta Platform.

Melansir dari India Today, Jumat (29/10/2021 | 22/3/1443), platform baru akan menyatukan aplikasi dan teknologi di bawah satu merk perusahaan baru.

"Hari ini kami terlihat sebagai perusahaan media sosial, tetapi dalam DNA kami, kami adalah perusahaan yang membangun teknologi untuk menghubungkan orang, dan Metaverse adalah batas berikutnya seperti jejaring sosial ketika kami memulai," kata Zuckerberg pada Kamis, (28/10/2021 | 21/3/1443).

Perubahan nama Facebook membawa banyak pertanyaan tentang apakah aplikasi media sosial akan berubah untuk pengguna atau tidak.

Tetap Sama

Meski namanya menjadi Meta, menurut Zuckerberg, Facebook akan tetap seperti itu untuk penggunanya sebelum Zuckerberg mengumumkan Meta.

Tidak akan ada perubahan dalam cara aplikasi digunakan. Tidak ada fitur dan tata letak baru yang diumumkan dan pedoman penggunaan akan tetap sama.

Demikian pula, perubahan nama tidak akan memengaruhi aplikasi milik Facebook lainnya termasuk WhatsApp dan Instagram.

Aplikasi-aplikasi tersebut tidak akan mengandung nama "meta" di dalamnya.

"Aplikasi kami dan merek mereka juga tidak berubah. Kami masih perusahaan yang merancang teknologi di sekitar orang-orang," kata Zuckerberg.

Zuckerberg tidak ingin Facebook dikenal hanya sebagai perusahaan media sosial. Facebook sekarang ingin dikenal sebagai perusahaan teknologi dengan banyak produk dan aplikasi di dalamnya.

Dia mengatakan bahwa platform baru itu akan lebih mendalam. Pengguna akan dapat melakukan hampir semua hal yang dapat mereka bayangkan.

Selain itu orang-orang dapat berkumpul dengan teman dan keluarga, bekerja, belajar, bermain, berbelanja, berkreasi di platform meta.

Zuckerberg juga mengungkapkan rencananya untuk memasukkan Crypto dan NFT ke dalam platformnya dan juga memastikan bahwa privasi dan keamanan pengguna akan diberikan prioritas utama.

Apa itu Meta?

Melansir dari Independent.co.uk, Jumat (29/10/2021 | 22/3/1443), Zuckerberg mengatakan dia menyukai kata Meta, karena itu adalah kata Yunani yang melambangkan selalu ada lebih banyak untuk dibangun.

Dalam Bahasa Yunani, 'meta' berarti 'setelah' atau 'melampaui' (Baca kembali Artikel di atas). Terkait dengan Metaverse, kata ini awalnya digunakan dalam buku fiksi ilmiah Neal Stephenson Snow Crash 1992, di mana manusia berinteraksi dengan perangkat lunak dalam lingkungan virtual tiga dimensi.

Baru-baru ini, Metaverse telah dirujuk sehubungan dengan novel Ernest Cline Ready Player One, dan film berikutnya.

Dalam mengusulkan idenya tentang Metaverse pada Juli 2021, Mark Zuckerberg menyoroti sejumlah kemampuan yang dapat dimilikinya, yakni ruang yang persisten, sinkron, mencakup dunia digital dan fisik, menawarkan interoperabilitas yang belum pernah terjadi sebelumnya, serta berisi ekonomi yang berfungsi penuh.

Hal itu dimaksudkan sebagai internet yang diwujudkan, seperti yang dijelaskan Zuckerberg. Metaverse tidak hanya terdiri dari satu perusahaan dan dapat melibatkan interaksi antara yang lain seperti Roblox, Fortnite, Razer, dan banyak lagi (Mungkin juga Minecraft).


Meskipun saya sendiri sekarang tidak punya Akun Facebook, tapi saya lihat di Instagram dan WhatsApp (WA) masih tertulis "FROM FACEBOOK". Artinya Nama Perusahaan dalam Aplikasi tersebut belum berubah menjadi Meta. Dan mungkin saja hanya nama Perusahaan Induk saja yang berubah namanya menjadi Meta, tapi Nama Media Sosial (Sosmed) -nya tetap Facebook.

Terima Kasih 😄😊👌👍 :)

Wassalamu‘alaikum Wr. Wb. 

Ads